Revan menggantikan sopirnya dan kini dia mengemudi dengan kecepatan tinggi.
Revan seperti sedang dikejar penjahat padahal dia sedang dikejar oleh ayahnya sendiri.
Di dalam mobil yang lain.
"Sialan! Ada apa dengan dia? Kenapa dia mengemudi secepat itu. Apakah mungkin dia memiliki sesuatu yang sedang dia sembunyikan?" Ucap Irawan. Dia memijat dahinya dan merasa tidak bisa mengerti tentang putranya itu.
Irawan menyuruh supirnya untuk segera memacu cepat mobilnya agar bisa menyusul mobilnya Revan. Namun, mereka langsung kehilangan jejaknya karena ada mobil lain yang tiba-tiba menghalanginya saat ini.
Sopir itu pun langsung menoleh dan melihat kearah Irawan.
"Lapor bos besar. Kita kehilangan jejak bos muda. Saya minta maaf karena saya tidak bisa mengejarnya," ucap sopir itu, dia merasa sa
