Aku lapar!

880 Kata

Revan menatap Anna yang kini sudah dalam posisi duduk namun punggungnya dia sandarkan di kepala tempat tidur itu. Revan mencubit dagu Anna dan memaksanya untuk menatap kearah nya saat ini. "Sayang, kamu kenapa? Ayo katakan padaku! Jangan membuatku merasa khawatir seperti ini," Ucap Revan. Tatapannya mengisyaratkan jika dia benar-benar sangat mengkhawatirkan Anna. Anna tersenyum dan dia langsung memeluk Revan, lalu mendekatkan bibirnya ditelinga Revan dan berbisik ditelinganya. "Van, tubuhku terasa sakit semua dan ini semua gara-gara tingkah liar kamu itu. Kamu terlalu buas jika sudah bercinta seperti ini," ucap Anna. Dia menjauhkan wajahnya dan kembali menatap kearah Revan. Anna pun tertawa dan dia langsung mencubit pipi Revan karena Revan masih belum mengerti tentang apa yang Anna ka

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN