Bab 41. Kabar untuk Nita

888 Kata

Happy Reading Nita sedang menyantap makan siangnya dengan tatapan kosong, hampa. Seperti hari-hari sebelumnya, ia makan sendirian, tanpa kehadiran Kendra di sampingnya. Kehadiran Kendra bagai hantu—tiba-tiba muncul tanpa basa-basi, lalu menghilang tanpa pamit. Sudah beberapa Minggu Kendra tidak datang, terakhir kali saat mengantarkannya pulang ke rumah. Ya, Nita memang sudah pulang dari rumah sakit karena kondisinya sudah membaik. Tetapi setelah itu, Kendra tidak datang lagi. Di telepon juga tidak diangkat, ratusan pesannya tidak dibalas. Hanya sekali dia membalas pesan, Kendra mengatakan jika dia sedang pergi keluar kota. Ia menarik napas dalam-dalam, merasakan kesunyian yang begitu berat menyelimuti hatinya. Nita bertanya-tanya, kapan Kendra akan pulang, kapan lagi ia akan merasakan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN