Bab 79. Devan & Nafisa

1573 Kata

Happy Reading. Nafisa belum kembali ke meja kerjanya meskipun jam istirahat kantor sudah selesai setengah jam yang lalu tapi wanita itu masih betah berada di kantin. Setelah menghabiskan soto satu mangkuk, wanita itu langsung memesan segelas kopi panas. Nafisa tidak bisa menghentikan kebiasaannya yang suka meminum kopi hitam apalagi kalau sedang banyak pekerjaan, kopi hitam selalu menemani hari-harinya untuk bisa mengurangi penat di pikiran. "Apa yang harus aku lakukan?" gumamnya. Pikiran wanita itu terasa sangat penuh, rasa-rasanya dia sudah tidak sanggup harus menghadapi kelakuan Devan. Pria itu sudah tidak peduli lagi padanya setelah kembalinya sang mantan kekasih, bahkan sekarang terang-terangan Devan dan Cintami mengumbar kemesraan mereka meskipun tidak terlihat jelas karena kedu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN