Dewi datang kerumah Ajeng untuk memberikan undangan pernikahan bersama dengan Stevan.
"Assalamualaikum" ucap mereka.
"Walaikum salam" sahut Ajeng dari dalam rumah.
"Loh Dewi Stevan ayo masuk" ajak Ajeng mempersilahkan mereka untuk masuk ke dalam rumahnya. Mereka berdua masuk ke dalam rumah dan duduk di ruang tamu. Ajeng ke dapur sebentar lalu menyuguhkan minuman untuk mereka.
"Ajeng kedatangan kami ingin memberikan undangan ini" Dewi menyerahkan undangan pernikahan untuknya.
"Kamu mau nikah Dewi? alhamdulillah akhirnya kamu dapat jodoh juga" ucap Ajeng tanpa membaca undangannya.
"Bukan aku Ajeng tapi Stevan yang mau nikah. Akhirnya anakku sold out juga hehe jangan lupa datang ya" ralat Dewi.
"Oh maaf aku kira kamu Dewi yang mau kawin. Selamat ya Stevan akhirnya kamu menikah j
