"Mas, Doni sudah waktunya bayar uang pendaftaran. Kemarin saat ikut tes di fakuktas X, dia diterima," kata Ratna, istri Dimas.
"Kamu sih, pakai daftarin anak di kampus ternama segala. Sudah tahu aku sekarang dipcat gara-gara ada tahanan berbahaya kabur. Lalu, darimana aku mendapatka uang sebanyak itu?" hardik Dimas pada sang istri.
Sebenarnya, Dimas malas sekali pulang ke rumah. Istrinya itu hanya bisa meminta uang, uang dan uang saja. Tak sekalipun dia mendapat pelayanan memuaskan. Dengan adanya Maya, kini Dimas tak perlu lagi mencari ke tempat lain.
"Aku pergi cari uang! Jangan cari aku! Mungkin aku beberapa harintidak pulang!" kata Dimas.
Lelaki itu pun menuju ke apartemen Maya. Dia ingin meminta uang pada wanita cantik itu.
---
"Maya, aku butuh uang buat anakku masuk fakultas,"
