Sembilan bulan sudah kehamilan Natalia. Baik Sultan maupun mertuanya. Sudah mulai siaga. Mereka bahkan sudah selesai mendekor kamar untuk cucu mereka. Komar memohon ijin untuk mendekorkan kamar cucu pertamanya. Cucu ke dua dan ketiga dan seterusnya terserah Sultan. Tapi cucu pertama ini harus Komar yang mendekor. "Bagus kan?" Tanya Komar bangga. Natalia, Sultan dan Amalia mengangguk. Walau sebenarnya kamar anaknya biasa aja sih. Nggak ada yang unik. Tapi, karena itu sang kakek yang buat ya udah terima aja. Hahaha Sultan memeluk pinggang Natalia dan mencium kepalanya. "Kenapa?" Tanya Natalia. "Udah nggak sabar." "Hmm... Semua juga udah nggak sabar sayang." "Kapan lahirnya?" "Minggu ini, kalau di lihat dari TP dokter." Sultan mengangguk. Komar Amalia yang melihat Sultan dan Na
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari