BAB 24

1095 Kata

Natalia membawakan bekal makan siang untuk Sultan. Ia menunggu Sultan hingga pekerjaanya selesai. Setelah salah seorang klien keluar yang ternyata adalah Gerry. Natalia langsung terdiam. Ia melirik Sultan yang ada di samping Gerry.   "Kamu di sini?" Tanya Gerry. Sultan mencoba tenang, ia yakin istrinya tidak ada hubungan apapun dengan Gerry. Hanya sekedar mantan. Percaya Sultan... Walau panas dikit. Tahan tahan...   "Iya," jawab Natalia jutek. Gerry nampak tertawa dan mencubit hidung Natalia. Membuat Sultan menahan nafas. "Jaga sikapmu ya!" Bentak Natalia. "Kenapa sih, dulu kamu paling suka kalau aku cubit hidungnya?" Natalia langsung melirik Sultan yang sudah panas dingin di belakang Gerry.   Natalia lantas berlari ke arah Sultan dan menggenggam jemari Sultan. Membuat Gerry te

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN