BAB 54| Perdebatan dan Fakta yang Terkuak

2348 Kata

*** "Hmmpphtt..." desah Jesslyn pelan sambil menutup mata, meresapi dengan penuh kehangatan sentuhan bibir sang mafia. Tangannya bergerak dengan cermat, menggenggam erat lengan kekar dan berbulu sang mafia, meremas dengan lembut menggunakan jari-jari lentiknya. Jesslyn memilih untuk menahan diri tanpa merespons ciuman yang diberikan sang mafia. Meskipun dia menikmati setiap sentuhan yang ditujukan padanya, Jesslyn tetap memegang teguh rasa gengsinya. Dia memilih untuk hanya menikmati tanpa harus memberikan balasan atas kenikmatan yang diberikan sang mafia. Apakah itu dianggap egois? Bagi Jesslyn, hal itu tidaklah penting. Jesslyn merasa kesal dengan banyak kesalahan yang dilakukan oleh lelaki itu, Gerald. Tidak hanya masalah tentang lamaran diam-diam yang dilakukannya, Gerald juga me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN