Suara tabuan drum kemudian mulai melambat dan sekitar sepuluh pria kekar mulai menaiki panggung. Pria-pria ini membawa bola api yang ditali dikedua tangan mereka, setelah tiba di posisi masing-masing mereka kemudian memutar bola-bola api tersebut dengan gerakan cepat. Suara musik lain yang nampak energik mulai mengimbangi suara tabuan drum yang membuat semua orang merasakan Semangat juang dimedan perang. Setelah musik ini dimainkan Xiao Lan mulai menari lagi, tariannya yang awalnya lembut berubah menjadi gerakan yang mendominasi dan penuh semangat. Ia mencerminkan kekuatan burung phonixe yang tidak dapat dibantah. Sekitar lima pria kekar lain juga naik keatas panggung. Kali ini para pria ini membawa obor di tangan mereka, setelah mengambil posisi, mereka semua mulai memainkan bagiannya

