Setelah darah itu meresap ke dalam buku, sebuah cahaya keemasan kemudian muncul. Cahaya itu sangat terang hingga membuat mata Xiao Lan sakit. Ia tidak tahu apa yang sedang terjadi namun, ia merasa jika kesadarannya ditarik oleh sesuatu secara paksa membuat ia tidak bisa melawan dan jatuh tertidur. Waktu berlalu entah berapa lama, di alam bawah sadarnya Xiao Lan hanya merasakan jika dirinya terombang-ambing di lautan luas tanpa akhir. Ia ingin membuka matanya namun sama sekali tidak bisa seolah ada sesuatu mencegah matanya untuk terbuka. Ia hanya bisa pasrah terombang-ambing seperti itu. Setelah itu Xiao Lan merasa jika dirinya kembali ditarik lagi ke suatu tempat, namun kali ini ia bisa membuka matanya. Saat membuka matanya Xiao Lan di buat terkejut dengan pemandangan yang ada didepannya

