Zeema dan Ryan kini tampak berkutat di dapur, suasana di dapur Ryan kali ini tampak riuh karena kehadiran Zeema yang ingin belajar memasak dan membantu sang pemilik rumah untuk menyiapkan segala sesuatunya.
Ini adalah kali pertama Zeema belajar memasak, sebelumnya ia hanya tahu memanaskan air untuk membuat teh, atau sekedar memanggang roti untuk sarapannya sendiri. Selebihnya wanita itu membeli makanan di luar rumah untuk mengobati rasa laparnya.
Walau kehadiran Zeema cukup mengganggu konsentrasi Ryan, namun pria itu tetap fokus dengan aktivitasnya. Sesekali ia tertawa melihat sikap Zeema yang cukup aneh, terlebih ketika menyaksikan kedua tangan yang kaku itu saat memotong daging dan bahan-bahan lainnya.
"Ryan, kenapa bahan-bahan di dapurmu terlihat sangat banyak sih? Memangnya kamu m
