Satu bulan berlalu begitu cepat, itulah yang Ryan rasakan bersama Zeema yang hampir setiap hari menghabiskan waktu berdua dengan penuh kebahagiaan. Setelah Ryan mengungkapkan perasaannya pada Zeema, keduanya menjadi semakin dekat dan terbuka. Tidak ada lagi yang ditutup-tutupi tentang hubungan mereka, kecuali status Ryan yang masih disimpan rapat-rapat olehnya. Zeema telah menyimpan banyak harapan pada Ryan yang akan segera menjadikannya kekasih karena sampai saat ini hubungan mereka masih sebatas teman yang tak kunjung diubah oleh pria itu. Zeema tidak sabar menantikan hari di mana Ryan akan melamarnya, setidaknya ada ikatan pasti di antara mereka agar saling memiliki dan tak berpaling dengan yang lain. Semalam Ryan menghubungi Zeema, pria itu mengatakan akan menjemputnya di rumah sian

