45. MoonCake

1686 Kata

“Ibu, makan dulu, Bu!” pinta Kabiru menyerahkan kotak makan pada ibunya. Tadi pagi-pagi sekali Kabiru pulang untuk memasakkan makanan ibunya. Safa menatap kotak makan itu, perempuan itu pun menerimanya dan mulai membukanya.  “Kakak,” panggil Bintang.  “Iya, Bintang,” jawab Kabiru mengelus tangan adiknya.  “Kakak, sebentar lagi kakak pergi. Aku doakan kakak selamat sampai sana,” kata Bintang.  “Hem,” jawab Kabiru. Kabiru tidak mengatakan pada Bintang kalau ia tidak jadi pergi. Kabiru takut kalau adiknya akan berpikir bahwa adiknya beban. Yang Kabiru inginkan adiknya bisa cepat sembuh dan menjalani aktivitas seperti sebelumnya.  “Kabiru, ibu mau bicara sama kamu,” ucap Safa pada anaknya.  Kabiru menganggukkan kepalanya, pria itu yang terlebih dahulu keluar dari ruang rawat adiknya.  “

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN