22 tahun kemudian...
Di sebuah rumah yang sangat besar dan mewah tampak seorang laki-laki yang sedang sibuk membaca beberapa email di hpnya. Di usianya yang sudah hampir kepala 5 tak membuat sedikitpun ketampanannya luntur begitu saja. Masih bisa dibilang jika laki-laki itu semakin terlihat tampan di usianya yang sudah tak lagi muda.
"Morning Daddy," sapa seorang gadis cantik yang baru saja turun dari kamarnya.
"Morning Princess," sapa William sambil mencium pipi putri sulungnya.
"Key tumben jam segini kamu udah ada di meja makan. Biasanya kamu masih tidur jam segini," sindir sang bunda.
"Ihhh bunda apaan sih. Hari ini kan hari pertama Keyla kerja di kantor milik sahabat Daddy kan?" Kata Keyla memberi tahukan sang bunda.
"Aaaaaaaaa.. bunda lupa sayang. Maaf. Kenapa kamu gak kerja di
