Bab 32 - Saya Boleh Masuk?

1232 Kata

"Udah makan malam?" tanya Galih pada Niken yang baru saja pulang setelah bertemu penulis dan sutradara Gadis Bayaran. "Ah iya hampir lupa. Kamu hampir nggak pernah makan berat lewat jam delapan malam begini demi menjaga bobot tubuh yang tetap ideal. Jadi model pakaian aja kamu menjaga pola makan banget, apalagi mau jadi artis kayak sekarang," tambah Galih. Niken tidak menjawab. Ia hanya memperhatikan penampilan Galih dari ujung kepala hingga kaki. Kakaknya itu sudah sangat rapi dengan seragam serta sepatu kerjanya. “Apa lihat-lihat?” “Setelah dipikir-pikir, kita jarang banget ketemu. Padahal tinggal serumah,” jawab Niken seraya duduk di sofa yang sudah lebih layak dari sofa butut mereka sebelumnya. Seminggu lalu Niken memang sengaja membeli sofa yang baru. “Minggu lalu mas sif pagi, b

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN