“Dave ...” lirih Skyla. Dave berdiri dari duduknya lalu berlutut dengan satu kakinya sambil menggenggam tangan Skyla. “Apa kamu masih ingat janjiku dulu?” Skyla menganggukan kepalanya. “Janjiku dulu bahwa aku akan membawamu dinner romantis dan memberikan kamu cincin yang istimewa.” Skyla yang tidak berkata-kata hanya bisa terus menganggukan kepalanya karena dirinya sudah menangis. “Rose, malam ini aku ingin memenuhi janjiku, walaupun kita pada akhirnya tidak bersama. Aku sudah memiliki wanita yang aku cintai sekarang, tetapi aku akan memenuhi janjiku kepadamu. Karena kamu akan selalu menjadi cinta pertamaku.” “Kamu akan selalu menjadi bunga Roseku yang sangat indah dan selalu mekar di dalam hatiku. Walaupun hati ini sudah dimiliki oleh wanita lain tetapi rasa untuk dirimu tersimpan di