Aya dan Gala tiba di rumah sakit. Radit sudah menghubungi rumah sakit dan berkoordinasi untuk mempersiapkan ruang bersalin VIP. Sehingga, Gala langsung membawa istrinya ke ruang yang dimaksud. Di ruangan tersebut, suster sudah menanti mereka dan mengecek kondisi Aya. "Ibu sudah bukaan tujuh. Dari pukul berapa mulai terasa mulas? tanya suster. "Sekitar dua jam yang lalu," Jawab Gala. "Wah cepat juga. Saya segera panggilkan dokter," Suster keluar untuk menghubungi dokter. Aya berulang kali meremas lengan dan tubuh Gala dengan kuat, "Sayang, aku tidak tahan." Betapa kuatnya remasan Aya menunjukkan sakit yang diderita istrinya. Ia berusaha menyemangatinya agar mengatur nafas sehingga bisa sedikit meredakan rasa mulas itu. "Tarik nafas. Buang nafas. Tenang Kirani. I love you," G