Fernan kembali merayu Diandra. Dia tidak mau, kalau malam ini dia tak bisa jatah. Kasihan dong juniornya. Fernando memeluk diperbolehkan yang sudah terlelap, mengusap punggungnya dan mengecup pundaknya yang tak tertutup, karena Diandra hanya memakai tank top. "Hhmm ...." Diandra mulai terusik. Dia membuka mata dan terkejut melihat Fernando tengah mengecupi pundaknya. "Fer ...." "Hmmm ...." Fernando terus saja mengecup, menghisap dan menggigit. Membuat Diandra akhirnya mendesah. Fernan menarik tubuh Diandra untuk menghadap ke arahnya. Sekarang mereka bertatapan. "Maafin aku ya," ucap Fernan dengan penuh penyesalan, Diandra tersenyum, mengusap wajah puas lalu mengangguk. "Ya." "Serius, udah maafin nih." Fernando nampak berbinar-binar. Begitu mendengar Diandra memaafkan nya "I