Star melangkah keluar dari apartemennya dengan hati-hati, membawa kotak hadiah itu di tangannya.
Apartemen Sky berada tepat di sebelahnya, jadi dia hanya perlu berjalan beberapa langkah untuk mencapai pintu pria itu.
Ia menekan pin pintunya yang sudah dia hafal di luar kepala. Lalu dia membuka pintunya perlahan.
Tidak ada suara di ruang tamu maupun di ruangan tengah, namun lampunya masih menyala semuanya.
Setelah menunggu beberapa detik sembari mengedarkan pandangannya, dia melangkah lagi, kali ini dia menuju ke arah kamar Sky.
Namun ketika dia membuka pintunya dengan perlahan, tak ada sosok Sky di ranjangnya.
Hingga akhirnya Star berjalan ke arah ruangan kerja Sky. Dia membukanya sangat perlahan dan Star melihat Sky dengan duduk di meja kebesarannya sambil menatap laptopnya.
