12

1049 Kata

Pagi datang dengan lembut. Sinar matahari menyelinap lewat tirai putih yang bergoyang pelan. Aroma kopi hitam memenuhi kamar hotel, bercampur dengan wangi roti panggang yang baru saja diantarkan pelayan. Greta duduk di balkon, mengenakan kemeja putih Novan yang kebesaran di tubuhnya. Rambutnya sedikit berantakan, tapi justru itu yang membuatnya tampak begitu alami dan cantik. Novan muncul dari dalam kamar, masih mengenakan kaus polos dan celana santai. Ia membawa laptop kecil, lalu duduk di seberang Greta. "Kelihatan terlalu serius untuk pagi seindah ini," ucap Greta sambil tersenyum kecil, mengaduk kopi di cangkir. Novan mengangkat alis. "Aku cuma buka laporan proposal proyek kemarin. Aku baru sadar … kamu belum lihat revisi terakhirnya." Greta mencondongkan tubuh, menatap layar di h

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN