Di dapur, Claudia masih keheranan memandangi wajah kakak iparnya. Beberapa kali gadis itu melihat Bebby sambil menggoyangkan tubuhnya ke kanan lalu ke kiri. Membuat yang dilihat merasa keheranan pada Claudia.
Rasa kantuk masih menyergap Bebby, bahkan beberapa kali dia menguap sebagai tanda kalau dia masih ingin terlelap. Tapi niatnya untuk berwudhu terhalang oleh Claudia yang sedari tadi tidak berhenti melihatnya heran.
"Mbak Bebby, lo kenapa?" akhirnya Claudia melayangkan pertanyaan setelah beberapa kali memandangi rupa kakak iparnya, yang menurutnya aneh.
"Kenapa apanya?" kesadaran Bebby masih belum pulih, dia ikut bingung apa maksud yang dipertanyakan oleh Claudia.
Kelopak mata Claudia mengerjap beberapa kali secara cepat. Mencoba memikirkan kata-kata yang pas.
"Kumisnya Mas Virgo
