Bulan-bulan berganti, dengan mata bengkak akibat begadang dan juga kepala sakit akibat bangun dan tidur tidak sesuai jadwal.
Dan juga Pagi yang selalu heboh dengan lomba suara tangis dari si kembar. Devan dengan mata yang masih mengantuk, sigap menggendong salah satu putranya, dan Rini akan menggendong yang lainnya.
Saat di gendong keduanya tenang. Jika sudah tenang, Rini bisa menyusui secara bergantian. Tapi ia lebih sering menyusui secara bersamaan. Pada awal menyusui, Rini memang disarankan oleh Dokter untuk menyusui Si Kembar satu per satu. Tujuannya adalah untuk melihat kemampuan mereka menyusu langsung dari p******a, berapa lama, dan seberapa sering mereka menyusu.
Ketika sudah mengetahui ritmenya, maka sudah bebas memilih untuk menyusui Si Kembar secara berbarengan atau satu per
