Setelah selesai b******u sampai Zavier puas menyiksa dan tak memberikan ampun kepada Istrinya yang terus saja mendesah kenikmatan dan sudah berulang kali mencapai klimaksnya. Hingga membuatnya tak berdaya dan lemas akibat perbuatan suaminya sendiri. Dengan nafas yang masih terengah-engah, keduanya yang sudah dipenuhi dengan keringat pun saling tersenyum. "Kenapa menatapku terus seperti itu?" Tanya Freya yang merasa malu. Dia tidak menyukai tatapan intens suaminya yang menurutnya bisa membuatnya terpesona. "Kenapa emangnya?" "Ih aku tanya kok malah nanya balik sih." Rengeknya manja. "Wajar dong aku menatap istriku seperti itu." Balasnya sambil merapikan rambut Freya yang berantakan. Zavier terus menatap bibir Freya yang selalu membuatnya kecanduan. Ketika keduanya kembali bertatapan d