Bab 26. Hari Minggu, Hari Keluarga

1573 Kata

Sama seperti ketika Mayang masuk ke kamar Ivan tadi, kini ia celingukan untuk keluar dari kamar mandi. Ia tak mau kena cium lagi oleh Ivan. Mayang merapatkan bajunya sebelum akhirnya ia keluar karena tak melihat Ivan. Ia segera menunaikan ibadah sholat subuh. Seperti biasa, Mayang memanjatkan doa untuk kesembuhan Damar. Ia masih berharap agar kakaknya itu mau bangun dari tidurnya. "Aku pengen jenguk kakak lagi, mungkin besok siang," gumam Mayang. Ia sadar, ia tidak setiap hari datang ke rumah sakit karena ia takut ia tak akan kuat jika sendirian ke sana. Terakhir kali ia ke sana adalah dua hari lalu. Dan itu bersama dengan Ivan. Mayang melipat mukenanya lalu ia segera berdiri. Ia memasukkan mukena itu ke keranjang cucian karena merasa sudah saatnya kain itu dicuci. Di sini, ia bahkan tak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN