“Tumbenan ke sini? Bawa makanan lagi.” Raka terkejut dengan kedatangan Gio ke kantornya. Tidak biasa jika hanya untuk bermain-main saja karena sejak bekerja di perusahaan ayahnya, Gio cukup sibuk dan jarang bisa berkunjung.
“Emang kenapa kalau aku ke sini, sibuk ya?”
“Nggak kok, kaget aja. Apalagi ini jam makan siang.” Sahut Raka.
“Lumayan makan siang nggak perlu beli makan ke luar,” celetuk Dimas. “Oh iya, aku nggak bisa nemenin lama, ada pemotretan di butiknya Rea.”
“Rea sibuk terus sih udah tahu lagi hamil.”
“Emang hamil harus diam? Ya nggak gitu juga kali, Gi.” Dimas terkekeh.
“Ya kan dia perlu banyak waktu untuk istirahat.”
“Rea tahu kok batas kemampuannya, jadi tenang saja,” jawab Raka.
“Ya udah aku ke ruangan dulu ya, mau siap-siap. Thank makan siang dari Little Grass yang e
