'Titik mencintai paling tinggi adalah mengikhlaskan cinta itu pergi.' *** Sejak pertemuannya dengan Miranda tadi pagi, Rhea benar-benar memutuskan untuk kembali ke apartmentnya yang dulu lagi. Oris terus membujuk Rhea untuk tetap tinggal di apartmentnya, dan memikirkan kembali keputusan yang sudah di ambilnya. Namun, rasa sakit dari sebuah penghinaan yang didapatnya tak dapat lagi ia tahan. Wanita itu meminta waktu untuk sendiri dan memikirkan segalanya. Dalam kamar yang gelap, dengan pakaian yang berserakan, Rhea terduduk seraya menyandarkan tubuhnya pada sisi tempat tidurnya. Wanita itu menunduk lesu dengan air mata yang masih terus menetes membasahi wajahnya. Semua perkataan Miranda padanya tadi pagi masih terus terngiang di telinganya. Rasa sakit di hatinya membuat Rhea benar-b