Scarletta tengah mencoba tertidur saat ia mendengar ponselnya berdering beberapa kali. Dengan sedikit berdecak kesal wanita itu bangkit lalu meraih ponselnya yang ia taruh di atas meja kopi. "Mau apa dia menelepon malam-malam begini?" Dengan kesal Letta mematikan ponselnya lalu ia memilih untuk kembali berbaring di atas ranjang. Hari sudah begitu malam dan ia tidak suka diganggu apalagi pria itu yang mengusik ketenangannya. Axelle tidak pulang, ia menduga kalau pria itu tidur di rumah barunya bersama Caroline. Namun, kenapa harus meneleponnya malam-malam? Apakah penting? Wanita itu menarik selimut lalu memejamkan matanya, melupakan kekesalan yang beberapa saat lalu menyerangnya. Di sisi lain, seorang pria berdiri tepat di luar pagar dengan ponsel yang ia genggam. Sekali lagi ia mengh