Gu Yufei dan yang lainnya juga menatap nyala api lekat-lekat dan sorot mata mereka tampak sangat rumit.
"Maaf, aku sudah membiarkan kalian mengikutiku, dan membuat kalian mempertaruhkan nyawa sendiri." kataku dengan lembut sambil menatap Gu Yufei dan yang lainnya.
"Tidak tepat bagimu untuk berkata seperti itu. Justru kami-lah yang sudah menahanmu dan merepotkanmu." Gu Yufei mengangkat kepalanya dan berkata dengan sungguh-sungguh, "Jika bukan karena aku, kamu mungkin akan lebih tenang."
"Terima kasih. Di saat seperti ini, kamu masih menghiburku." Aku menatap api unggun dan berkata sembari tersenyum, "Kalian masing-masing ambil beberapa kayu bakar dan bersiap-siaplah."
"Mau melakukan apa?" Miao Bing bertanya dengan penasaran.
"Setelah kayu bakar habis, buat obor dan tinggalkan tempat in
