Selama satu minggu pertama Rizki mengajar, Deva mendapat laporan yang baik selama suaminya di kampus karena masih dalam masa orientasi kampus dan belum ada perkuliahan. Rizki juga belum memegang mahasiswa bimbingan skripsi karena dia cuti selama tiga tahun. Masuk minggu kedua, perkuliahan sudah dimulai. Rizki juga sudah mendapat mahasiswa bimbingan skripsi yang baru. Karena mayoritas mahasiswa di Fakultas Psikologi adalah perempuan, pastinya Rizki memegang mahasiswi bimbingan yang lebih banyak. Hanya satu mahasiswa dalam kelompok itu. Erna pun melaporkan ini pada Deva. Dia menghubungi sahabatnya itu lewat telepon. “Deva … sudah mulai bimbingan skripsi nih. Pasti ada aja mahasiswi yang janjian sama pak Rizki.” “Oh ya? Awasi terus ya, Na. Kalau ada yang aneh-aneh kabari aku pokoknya.