Cemburu

1131 Kata

Selamat membaca! Setelah tertidur selama beberapa jam dalam pelukan Amanda, kini Tama mulai terjaga dari tidurnya saat sinar matahari yang terik mulai menembus masuk melalui celah-celah tirai yang menutupi jendela kamar. Pria itu mulai mengerjapkan matanya beberapa kali untuk segera bangun dan bergegas pergi ke kantor saat waktu pada jam dinding kini sudah menunjukkan pukul 07.30. Hari ini jadwalnya untuk bertemu dengan Rizky di masjid Istiqlal terpaksa pending, karena ternyata Amanda mau memberinya waktu untuk Tama meminta restu dari keluarga kedua belah pihak agar mereka bisa menikah secara resmi. Tama menggeliat dan merenggangkan otot-ototnya yang terasa kaku karena tidur dalam satu posisi sejak beberapa jam yang lalu, Tama melakukan itu setelah ia berhasil melepaskan diri dari kedua

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN