Selamat membaca "Sebenarnya ... aku meneror papa selama ini," ungkap Megan dengan tatapan menerawang ke depan. Megan mulai menceritakan bagaimana awal mula dia memiliki niat untuk membuat Prawira menderita. Dan penundaan kuliah sebenarnya hanyalah sebuah alibi agar dia bisa mengikuti Prawira kemana pun dan di mana pun tanpa terhalang oleh waktu. Karena dia ingin benar-benar fokus membuat hidup Prawira terganggu dan tidak tenang. Aksinya di mulai dengan mengirim pesan di tengah malam kepada Prawira. Lalu diam-diam datang ke kantor dan memotret Prawira yang tengah bermesraan dengan Irene, kemudian mengirimkannya kepada Prawira agar semakin panik. Megan juga mengikuti Prawira ke rumah Irene. Karena itu, Megan bisa dengan mudah mengetahui tempat di mana Irene dan Aruna tinggal. Tentu sa