Selamat membaca Tidak terasa waktu berjalan dengan sangat cepat, sudah satu tahun kenangan tentang Dewi masih membekas di hati Prawira. Dan selama itu pula Megan menghilang tanpa jejak dan tidak bisa ditemukan bersamaan dengan sang peneror yang sudah tidak lagi meneror Prawira. Prawira sudah mengerahkan seluruh tenaga untuk mencari keberadaan Megan, tapi Prawira sama sekali tidak menemukan petunjuk apa pun tentang putrinya. Setelah kepergian Dewi dan menghilangnya Megan, Prawira tidak bisa hidup dengan baik. Dia terus-terusan melamun seperti orang linglung seakan rasa penyesalan mengunci jiwa dan raga. Berat badannya turun drastis karena tidak tenang memikirkan nasib Megan yang tak kunjung kembali. Apa Megan baik-baik saja? Apa dia makan dengan benar? Apa dia hidup dengan baik? Semua