Leora bangun pagi dan sudah mandi. Sandy yang bangun belakangan pun baru saja selesai mandi.
"Sini, Sayang... "Sandy yang berada di kasur menepuk sisi kosong sebelahnya di saat melihat istrinya itu selesai mengeringkan rambut. "Masih pagi banget, mau peluk-pelukan dulu aja sama kamu di sini. Pengen sayang-sayang kamu."
Muka Leora sontak memerah.
"Jangan mikir ke mana-mana, cuma mau pelukan sama aja, kok," ujar Sandy menggoda.
"Aku enggak mikir aneh-aneh, kok."
"Iya, aku percaya."
Leora bangkit dari kursi di depan meja, setelah melangkah menuju ranjang. Dia duduk di sisi kosong sebelah suaminya itu.
"Entar aja turunnya, masih jam setengah tujuh. Kamu udah lapar belum?"
"Belum begitu."
"Ya udah, sini dulu aja." Sandy memeluk Leora dari samping dan membawa perempuan itu untuk merebah
