49. Plot Twist

1475 Kata

Shakila berdiri di seberang jalan kecil di depan rumah Arga. Dipandanginya rumah itu dan kembali teringat pertemuannya terakhir kali dengan pria itu. Ia memejamkan mata dan menarik nafas panjang lalu mengembuskannya perlahan. Kemudian saat matanya terbuka, sorot mata penuh keberanian, keyakinan dan kekuatan terpancar. Hari yang ditunggunya telah tiba dan ia akan mensukseskan hari ini dengan sempurna. Shakila mengambil langkah, berjalan menuju rumah yang akan jadi saksi bisu pembalasannya. Tepat saat Shakila berdiri di depan rumah, pintu rumah terbuka menunjukkan wanita yang dulu mengantar Shakila ke rumah itu. Wanita yang tak lain adalah istri Arga. Shakila melempar senyuman, musuhnya adalah Arga, bukan istrinya. Andai saja Shakila tidak tahu mereka punya anak bayi, mungkin Shakila suda

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN