Episode : Jatuh Cinta Berjuta Rasanya (7) Meski pandangannya agak samar karena terhalang horizontal blind, Eka masih dapat menyaksikan tubuh Bagas yang menindih tubuh Windy. Di sofa itu. Ya, di sofa yang juga kerap menjadi Saksi bisu momen-momen indahnya kala menemani Bagas memeriksa laporan atau mengulik sejumlah informasi untuk perkembangan bisnisnya. Benar, di sofa itu. Sofa di mana dirinya dan Bagas sering melewatkan waktu bersama kala Para pegawai yang lain sudah meninggalkan toko. Di sofa empuk dan lebar yang juga menjadi tempatnya memadu kasih dengan Bagas. Di sofa itu pula dia merasakan keindahan yang tak terkatakan ketika Bagas memosisikan diri memangku dirinya, memeluk pinggangnya, menciumi dadanya. Entah mengapa, dia merasa jijik, terluka sekaligus benci dalam waktu yang