Bab 92. London.

1013 Kata

Happy Reading. Hari ini Nico dan Dion telah menginjakan kakinya di negara ratu Elizabeth. Dengan langkah lebar mereka menapaki jalan menuju ke sebuah mobil yang telah di persiapkan oleh orang-orang dari koleganya. "Kenapa kamu terlihat begitu sumringah?" tanya Nico melihat Dion yang sejak tadi senyum-senyum sendiri. Bahkan sejak dari awal keberangkatan ke London, pria itu terlihat sangat bersemangat. "Kamu tahu sendiri kan Bos, aku akan segera menemukan wanita pujaanku," jawab Dion jujur. Nico terkekeh mendengar ucapan asistennya itu. "Dasar bucin!" Dion hanya tersenyum menanggapi ejekan dari atasannya itu, dulu dia yang sering mengatai Nico bucin akut terhadap Donita, tetapi itu dulu, karena sepertinya kebucinan Nico pada Selma lebih terasa. Dan sekarang virus bucin itu menularinya.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN