Setiap manusia itu berbeda-beda walau lahir dari induk yang sama. Seperti rumpun keluarga kesebelasan yang variatif wataknya. Ada yang super kalem semodel Altariksa, ada pula yang banyak tingkah sejenis Malikai Zul Edowardo, dia sedang gencar-gencarnya mencari wanita untuk diajak komitmen. Lalu ada Banyu yang ceriwis, ada juga Dion yang sadis, belum lagi Jaelani si serbuk berlian yang mulai ganjen entah sejak kapan. Abangnya Marine yang itu kalau lewat minyak wanginya tercium semerbak. Dari jarak satu meter saja bisa diketahui bahwa itu aroma Bang Jae. Padahal sebelumnya tidak begitu. Yang Marine katakan, "Ambooooi, wangi nian kau, Bang. Semerbak sampai hidung aku pengap." Rahee cekikikan di tempat. "Your language, Rin. Ketularan siapa?" "Upin Ipin." Marine ngarang bebas. Ah, iya,

