Jujur, Rahee pengin banget marah terus balas mengabaikan Mr. Altarik mengingat satu hari kemarin Rahee tidak dihubungi. Padahal janjinya kan mau sering-sering nelepon. Biasanya pagi, siang, sore kirim pesan. Lalu rutin teleponan tiap malam. Tapi kemarin itu, boro-boro! Entah lupa, entah apa. Pengin banget menolak atau membiarkan telepon yang datang hari ini dari Mr. Altarik, biar tahu rasa nggak ada kabar dari pasangan tuh khawatirnya kayak gimana! Atau gini deh, sekalipun telepon itu Rahee angkat, dia mau pasang muka jutek aja, biar kelihatan ngambeknya. Tuman! Namun, nggak bisa begitu. Dalam rumah tangga atau suatu hubungan, mana bisa memiliki sifat dendam yang istilahnya supaya 'tahu rasa'. Nggak bisa begitu. Sadar diri sedang berjauhan, maka jadikan hal sekecil apa pun sebagai ajang

