36. Tanda Plus

1258 Kata

Usai melihat kejadian tadi, kedua gadis ini masih tak mampu berkata-kata hingga lima menit berlalu. Bayangan Melisa yang menangis dan meronta serta kegigihan Ferry yang enggan berhenti sudah hilang dari pandangan mereka berdua. Tidak ada lagi adegan dewasa yang penuh akan paksaan di dalam sana. Perlahan-lahan, Lify kembali menutup pintu ruang musik dan mengajak Shevia kembali berjalan mencari pertanda lain. Mereka benar-benar seperti berada di lorong waktu sekarang. Ini belum seberapa, masih banyak yang harus mereka cari. Terutama tentang kenapa Melisa dan Maura meminta tolong. Apa ada hal yang belum terselesaikan. Satu demi satu paving block mereka lewati. Kaki mereka sekarang menuntun mereka berjalan menuju toilet. Padahal di antara mereka sama sekali tidak ada yang ingin kencing atau

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN