“Kita mau ke mana, Indra?” tanya Rani yang saat ini sudah duduk di samping Indra, dalam mobil. “Balik, ngapain lagi kita di sini?” “Dita benar-benar salah paham, aku nggak nyangka bisa serumit ini,” ucap Rani kemudian. “Kita bisa mengatasi kesalahpahaman ini, Ran. Lo tenang aja.” Jawaban Indra membuat Rani sedikit lega, setidaknya masih ada harapan untuk memperbaiki semuanya. Namun, bagaimana caranya? “Jadi, Bunda lo mengira kita pacaran. Tadi gue baca sendiri riwayat chat-nya di ponsel Dita. Di situ mereka ngobrol tentang kita, tentu Dita salah paham banget. Gue sendiri nggak kepikiran bisa sampai begini, Ran.” Rani tertohok mendengar penjelasan Indra, jadi Bundanyalah penyebab semua ini? Ya Tuhan, Rani bahkan benar-benar tidak menyangka. “Jadi, Bunda … ya Tuhaaan,” ucap Rani semaki