Dilema

926 Kata

Rani menangis, tapi berusaha untuk tidak bersuara. Air matanya mengalir deras. Ya Tuhan, Rani berharap ini hanyalah mimpi. Sesekali Rani menatap Indra yang tertidur pulas di sampingnya. Setelah kejadian terlarang itu, Indra langsung tidur. Entahlah, ini sangat menyakitkan bagi Rani yang melakukannya untuk pertama kali. Akhirnya dia memunguti pakaiannya yang berserakan di lantai. Dengan tertatih-tatih, dia berusaha berjalan. Sungguh, dia masih merasakan sakit. Ini adalah kali pertama dia melakukan hubungan intim, terlebih dengan pria yang rasanya mustahil. Rani semakin merasa bersalah, dia benci pada dirinya sendiri yang tidak sanggup melawan. Tenaga Indra memanglah jauh lebih besar berkali-kali lipat darinya. Namun, ada satu hal yang paling menyakitkan lebih dari apa pun. Faktanya, Indra

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN