Tampaknya rasaku yang dulu mulai kembali dan mendekati utuh, ada perasaan tak asing di hati seperti saat aku ... mencintaimu.
.
.
"Udah minum pil, kan?"
Malam itu ....
Tania mengangguk. Kini bibirnya langsung Mars raup, mereguk pelipur dahaga yang sering sekali mendera tiap saat berduaan dengannya. Yeah ... Tania akui, dia juga menyukai percintaannya ini dengan suami. So, tidak menolak. Tania justru balas melumat.
Asal kalian tahu, suara Mars itu tidak hanya indah saat sedang bernyanyi, tetapi juga saat sedang ... dengarkan saja nanti, di detik-detik menuju akhir Tania suka mendengarnya. Suara yang tiap kali mendapatkan pelepasan, dulu Tania sakit hati, sekarang tidak. Dulu Tania juga suka, hanya saat tahu secuil fakta di baliknya, dia jadi membenci. Kabar baiknya kini Mars menyebut
