Bab 108 - Menebus Rasa Bersalah

2534 Kata

Lusi masih terus denial, berdalih kalau yang dilakukannya itu agar bisa membuang jauh-jauh amplop tidak penting itu. Padahal sebenarnya ia memang penasaran dengan apa isi amplop itu sehingga berusaha menemukannya. Sungguh, Lusi beranggapan kalau dirinya sampai harus repot-repot mengingat tas mana yang dipakainya waktu itu agar bisa menemukan ‘sampah’ tak penting yang seharusnya tidak berada dalam tasnya. “Aku mencari amplop ini karena harus membuangnya!” ucap Lusi, lebih kepada dirinya sendiri. “Lagian udah sebulan lebih itu amplop aku simpan, padahal seharusnya udah aku buang sejak masih di Senjaratu. Bisa-bisanya aku lupa,” lanjut wanita itu. Sebelum membuangnya, Lusi pun membukanya dengan rasa penasaran yang semakin menggila. Ternyata amplot itu isinya kertas yang dilipat hingga keci

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN