Part 33

1077 Kata

Memulai segalanya dari awal. "Ibu pamit pulang dulu ya, Ra. Kalau ada apa-apa jangan sungkan buat nelepon Ibu, apalagi kalau si Sabda nakal, buruan aduin ke Ibu, ya!" Mendengar pesan dari Ibu saat beliau mengantarkan aku untuk ikut ke rumah dinas Sabda membuatku langsung mengangguk, ada rasa hangat dan sayang yang aku rasakan saat beliau memelukku erat sebelum berpamitan. Aku yang nyaris lupa bagaimana rasanya di sayangi seorang ibu tentu saja merasakan haru, hampir seminggu aku tinggal di rumah Ibu mertuaku sebagai menantu namun wanita mulia yang sudah melahirkan Sabda tersebut menganggapku layaknya putri mereka sendiri. Dengan telaten Ibu Gayatri mengajarkanku memasak masakan kesukaan Sabda serta memberitahuku apa-apa saja kesukaan suamiku, dari situlah aku bisa melihat jika di balik

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN