70. Mengantar Namira Pulang

2222 Kata

Namira saat ini sedang menikmati makanan mewah, yang dibelikan Arsen. Sungguh hati kecilnya, ia merasa sangat malu dan juga tidak enak hati. Karena nanti pria di depannya akan mengeluarkan banyak uang, hanya membayari dirinya makan. Bicara pun percuma, karena Arsen akan bilang kalau uangnya tidak akan habis meskipun dia gunakan untuk membeli banyak makanan, bahkan sampai sepuluh kali seperti makanan yang tersaji di meja sekarang. "Benar-benar pria boros, aku tahu dia anak orang kaya. Tapi, tidak harus membeli makanan sebanyak ini 'kan? Kalau tidak habis siapa yang makan, kalau aku bawa pulang rasanya tidak mungkin. Pasti Tuan Muda akan meledekku," batin Namira, menatap pilu makanan yang tertata rapi di meja. Saat Namira menyuapkan makanan ke mulutnya, sembari menatap beberapa makanan me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN