Bu Endang merasa gemas sendiri, dengan tingkah dan ucapan Siska tadi. Jadi, tanpa membuang waktu lagi ia mendekat, bahkan saat ini ia telah menarik tangan Siska agar wanita itu sedikit menjauh dari Pak Firman.
Melihat tangan Siska ditarik oleh Bu Endang, Pak Firman tidak bisa berbuat apa-apa. Takut, salah paham dan membuat Pak Wijaya maupun Arsen marah padanya. Akhirnya, yang bisa Pak Firman lakukan hanya menatap serta mendengar percakapan antara Siska dengan Bu Endang.
Bu Endang terlihat memeriksa kedua lengan tangan Siska, masih mulus. Tanpa ada tanda merah, ataupun lecet di situ. Hal itu, tentu di sadari oleh Bu Endang kalau wanita di hadapannya sangat pintar berbohong dan memainkan peran layaknya pemain film.
Saat itu juga, tatapan Bu Endang langsung tersorot ke wajah Siska yang saa
