Sore harinya Alona pulang ke apartement dangan langkah lunglai. Karena sebelum pulang kerumah dia menyempatkan diri kerumah sakit untuk melihat Ryo tapi dia tidak di ijinkan, Ryo pun tidak mau dijenguk karena takut Alona kembali tertular. Pria itu berjanji selama di isolasi mereka berkomunikasi lewat telpon dan video, Ryo paham kekhawatiran Alona pada dirinya, calon istrinya itu trauma kehilangan orang yang disayanginya. Tadi saat di rumah sakit Ryo dan Alona bertemu tapi dibatasi oleh kaca besar yang menghalangi mereka. *** Esok paginya Alona menemui pihak sekolah yang mau memakai jasanya membuat seragam sekolah untuk murid mereka. Sekolahan yang sudah tidak asing lagi bagi Alona karena dulu dia bersekolah disana sejak sekolah dasar sampai sekolah menengah atas. Sekolahnya dengan ken