“Siapa pun yang berani mengusik orang-orangku, kupastikan, mereka akan jauh lebih menderita dari luka yang berusaha mereka berikan kepada orang-orangku!” Episode 76 : Jebakan **** Jantung Arden berdetak kian kencang, seolah ada pengendali di sana, menyesuaikannya dengan keadaan Arden yang semakin tegang. Keringat dingin telah berubah menjadi peluh, mengalir dari ujung kepala Arden, semakin lama semakin banyak bahkan meski masih dalam hitungan detik. Arden yang telah ada di sisi tote bag milik Keyra, melirik tajam tote bag tersebut. Sebelah tangannya berangsur menarik ritsleting tote bag dan memang sudah agak terbuka, dengan sangat hati-hati. Sedangkan di depan sana, petugas kepolisian berikut BNN sudah mulai memeriksa setiap model. Sesuai yang Arden dengar, semua orang di sana yang s