BRAKKK
Pintu kamar terbuka dengan keras. Lena langsung memeluk mamanya dengan tubuh gemetar ketakutan.
"Mama... takut ma, om itu serem ma, " Lena tidak berani menatap mata Bram secara langsung dan menyembunyikan wajahnya di balik tubuh Reina.
Bram menghampiri Reina dan Lena. Matanya menatap tajam pada mereka. Namun Reina tidak gentar atau takut sama sekali. Dia akan melakukan berbagai macam cara untuk kesembuhan anaknya.
"Beraninya kamu dan anakmu menginjakkan kaki dirumah ini?! kalian sungguh sangat menjijikkan! apa kamu tau bagaimana anak itu bisa lahir ke dunia ini? kenapa kamu tidak menggugurkannya saja?! " d**a Bram naik turun, dia tidak sudi menikahi wanita menjijikkan yang pernah dia perkosa secara bergilir bersama teman-temannya. Mengingatnya saja dia mau muntah.
"Aku tidak
